PENERAPAN PROSES PEMBEKUAN SEAFOOD DENGAN KONSEP HACCP PT ISTANA CIPTA SEMBADA (ICS)

  • Susi Santi Universitas PGRI Banyuwangi
  • Megandhi Gusti Wadhana Universitas PGRI Banyuwangi
  • Nandya Fitri Rachmawati Universitas PGRI Banyuwangi
Keywords: Mutu Pangan;, HACCP;, Keamanan Pangan;, CCP

Abstract

Bahan baku yang masuk pabrik, melalui proses produksi, sampai pendistribusian dan konsep HACCP pada umumnya di terapkan dalam proses pengolahan produk pada industri skala besar. Salah satu perusahaan yang menjaga konsistensi mutu produk dan menerapkan konsep HACCP dalam seluruh proses pengolahan makanan yaitu PT. Istana Cipta Sembada (ICS). Data dapatkan dengan cara wawancara dan menganalisis secara langsung di lapangan berdasarkan bimbingan ibu Fahmi selaku koordinator CCP. Hasil Praktik Kerja Lapang (PKL) yaitu berdasarkan pengamatan dan bimbingan ibu Fahmi ada 6 penerapan HACCP serta yang menjadi CCP yaitu kandungan antibiotik berupa Furazolidone (AOZ) dan kandungan sulfit pada udang jadi monitoring yang dilakukan adanya uji kadar antibiotic pada udang, untuk bagian pengemasan yaitu bahaya alergi oleh pihak instansi saat pengemasan ada pengecekan label pada kemasan, sedangkan di bagian pendeteksian logam yaitu adanya serpihan logam monitoring yang dilakukan penggunaan alat metal detector untuk pengecekan logam berat.

Author Biographies

Susi Santi, Universitas PGRI Banyuwangi

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas PGRI Banyuwangi

Megandhi Gusti Wadhana, Universitas PGRI Banyuwangi

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Pertanian, Universitas PGRI Banyuwangi

Nandya Fitri Rachmawati, Universitas PGRI Banyuwangi

Program Studi Teknologi Hasil Perikanan, Fakultas Pertanian

References

Dewi, L. (2015). Evaluasi Bahaya Mikrobiologi Pada Ayam Goreng Laos Melalui Prinsip-Prinsip HACCP di Instalasi Gizi RS PKU Muhammadiyah Surakarta. Surakarta: Universitas Muhammadiyah Surakarta.
Gustina, Yuliati & Lestari. (2015). Madu Sebagai Wet Batter Pada Produk Udang Breaded. Journal Fishtech (3): 5, 37-45.
Handayani, T. (2012). Kajian Sistem Keamanan Pangan Untuk Industri Jasa Boga, Studi Kasus Pada PT.ELN (Tesis). Bogor: Institut Pertanian Bogor
Hermansyah, Pratikto, & dan Soenoko. (2013). Hazard Analysis Critical Control Point (HACCP) Produksi Maltosa Dengan Pendekatan Good Manufacturing Practice (GMP). Jemis (1): 1.
Marques, Matias, Telxeira & Brojo. (2012). Implentation Of Hazard Analysis Critical Control Points (HACCP) in a SME: Case Study Of A Bakery. J. of Food and nutrition of sociaces (1) : 1.
Nuryani. (2016). Pengendalian Mutu Penanganan Udang Beku Dengan Konsep Hazard Analysis Critical Control Point (Studi Kasus di Kota Semarang dan Kabupaten Cilacap) (Skripsi). Semarang: Universitas Diponegoro.
Prayitno & Bambang. (2019). Penerapan 12 Tahapan Hazard Analysis And Critical Control Point (HACCP) Sebagai Sistem Keamanan Pangan Pada Produk Udang. Jurnal Teknologi & Industri Hasil Pertanian (24): 3.
Wardani, A. (2015). Efektivitas Pelaksanaan Quality Control Pada Bagian Produksi di PT. Indohama Fish di Pengambenan. Journal Pendidikan Undiksha (5); 1.
Yogasuria. (2009). Sistem Jaminan Mutu Berdasarkan HACCP Serta Pelatihan Pengenalan HACCP. Departemen Pertanian, Badan Pengembangan SDM Pertanian (Tesis). Bogor: Balai Besar Pelatihan Pertanian
Published
2022-02-10
How to Cite
SantiSusi, WadhanaMegandhi Gusti, and RachmawatiNandya Fitri. 2022. “PENERAPAN PROSES PEMBEKUAN SEAFOOD DENGAN KONSEP HACCP PT ISTANA CIPTA SEMBADA (ICS)”. JURNAL LEMURU 4 (1), 14-23. https://doi.org/10.36526/lemuru.v4i1.2354.

Most read articles by the same author(s)