ANALISA MODEL ARSITEKTUR POHON DI KAWASAN TAMAN KOTA KABUPATEN BANYUWANGI

  • Nunuk Nurchayati Program Studi Biologi Universitas PGRI Banyuwangi
  • Fuad Ardiyansyah Program Studi Biologi, FMIPA, Universitas PGRI Banyuwangi
Keywords: Model, arsitektur pohon, taman kota, percabangan

Abstract

Penelitianfanalisaf model arsitektur inik dilakukan di taman kota Kabupaten iBanyuwangi, tepatnya di taman kota Sayu Wiwit, Sritanjung dan Blambangan. Tujuannya untuk mengetahuig model-model arsitekturfpohonbyangi ditanamj di kawasan taman kota, sehingga kedepannya dapan melakukan prediksi tanaman yang tepat untuk kebutuhan paru-paru kota. Penelitian ini dilakukan dengan mengamati pola percabangan pohon dan mendeskripsikannya ke dalam golongan model arsitekturnya. Arsitektur dari pertumbuhan tanaman adalah gambaran morfologi pada suatu fase4tertentu5darigrangkaian gpertumbuhan upohon. Arsitektektur pohon memiliki sifat yang dinamis, karena setiap tumbuhanh akan mengalami pertumbuhan dan perkembangan. Model arsitektur pohon dapat digunakan sebagai data tambahan dalam membedakan antar jenis pohon. Hasil dari proses penelitian menunjukkan bahwa terdapat 21 spesies pohon yang digunakan sebagai peneduh. Semua jenis yang ditemukan tersebut tergabung dalam 13 Famili. Masing-masing tanaman menunjukkan model arsitektur troll, aubreville, corner, raux, massart, rauh, campagnat, kwan koriba.

 

References

Ekowati G, dkk, 2017. Model Arsitektur Percabangan Beberapa Pohon di Taman Nasional Alas Purwo. Jurnal Penelitian Biotropika Vol 5 No 1. Jurusan Biologi Universitas Brawijaya. Hal 27-35

Hasanuddin. 2013. Model Arsitektur Pohon Hutan Kota Banda Aceh sebagai Penunjang Praktikum Morfologi Tumbuhan. Jurnal EduBio Tropika, Volume 1, Nomor 1, Oktober 2013, hlm. 1-60. Aceh: FKIP Universitas Syiah Kuala.

Hairiah K, Rahayu S. 2007. Pengukuran Karbon Tersimpan di Berbagai Macam Penggunaan Lahan. Buku. Bogor. World Agroforestry Centre ICRAF, SEA Regional Office, University of Brawijaya, Unibraw, Indonesia. 77p.

Krisnawati, H., Kallio, M. dan Kanninen, M. 2011 Aleurites moluccana (L.) Willd.: Ekologi, Silvikultur dan Produktivitas. CIFOR, Bogor, Indonesia.

Handoko, P. 2007. Pendugaan simpanan karbon di atas permukaan lahan pada tegakan akasia (Acacia mangium willd.) di BKPH Parung Panjang KPH Bogor perum perhutani unit III Jawa Barat dan Banten. Skripsi. Institut Pertanian Bogor. Bogor. 30p.

Putri AHN, dkk. 2015. Potensi Penyerapan Karbon Pada Tegakan Damar Mata Kucing (Shorea Javanica) Di Pekon Gunung Kemala Krui Lampung Barat. Jurnal Penelitian Sylva Lestari Vol 3 No. 2. Hal 13-20
Tjitrosoepomo, G. 2007. Taksonomi tumbuhan (Spermatophyta). Cetakan kesembilan. Gajah Mada University Press. Yogyakarta

Van Steenis, C.G.G.J. 2008. Flora: untuk sekolah di Indonesia. Terjemahan M. Surjowinoto, S. Hardjosuwarno, S.S. Adisewojo, Wibisono, M. Partodidjojo, S. Wirjahardja. Pradnya Paramita. Jakarta.
Published
2021-12-31
How to Cite
NurchayatiN., & ArdiyansyahF. (2021). ANALISA MODEL ARSITEKTUR POHON DI KAWASAN TAMAN KOTA KABUPATEN BANYUWANGI. JURNAL BIOSENSE, 4(02), 31-45. https://doi.org/10.36526/biosense.v4i02.1626