DAMPAK PERUBAHAN MASYARAKAT AGRARIS (Studi Perubahan Sikap Dan Nilai Sosial Petani Di Kecamatan Kalipuro)
Abstract
Jagung merupakan sebagian dari makanan pokok selain dari beras jagung sendiri merupakan sumber pendapatan juga bagi masyarakat yang ada dikecamatan kalipuro.Jagung sampai saat ini adalah menjadi primadona bagi masyarakat kalipuro karena mengonsumsi nasi jagung lebih lama mengeyangkan dibandingkan hanya nasi yang dari beras saja. Dan dengan jagung juga petani jagung bisa menghidupi keluarganya. Jagung Kalipuro mencapai puncak kejayaannya sebelum masa pandemi Covid-19 ini melanda. Akan tetapi dengan seiring berjalannya waktu, kondisi ekonomi di Kalipuro berubah tidak menjadi primadona lagi seperti masa emasnya dulu. Banyak lahan jagung yang sudah di alih fungsikan jadi lahan untuk menanam jahe. Penelitian ini menghasilkan temuan data dari keenam informan bahwa faktor ekologis telah membawa dampak negatif bagi petani jagung hingga prinsip “dahulukan selamat” yang terdapat dalam ekonomi subsistensi dilakukan oleh petani jagung. Beberapa caranya adalah dengan menjual sebagian tanahnya lalu dialihfungsikan menjadi tanaman lain walau tetap menanam jagung, atau menjual lahannya lalu hasilnya dibelikan lahan di daerah lain, mencari pekerjaan sampingan, dan juga menyewa lahan untuk ditanam sayur dan buah.
References
Sugiyono. 2012. Metodologi Penelitian Kombinasi (Mixed Methods).Bandung: Alfabeta.
Satori, Djam’an dan Komariah, Aan. 2013. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
https://www.maxmanroe.com/vid/sosial/pengertian-masyarakat.html
https://haloedukasi.com/masyarakat-agraris
https://www.studiobelajar.com/nilai-sosial/