SHIFTING THE MEANING OF SEMBUR UTIK IN DELIVERING JENAZAH TO THE CITY IN WONOSOBO

  • Lutfiyatul Hasanah SMPK Muncar

Abstract

Seiring dengan perkembangan zaman dari yang tradisional ke arah modern masih saja ada fenomena sosial keagamaan yang cukup unik. Fenomena unik ini ada pada wilayah Desa Wonosobo. Masyarakat Desa Wonosobo dalam prosesi pengantaran jenazah ke kuburan masih mempercayai  adanya  sembur  utik.  Dari  sini  dapat  diketahui  bahwa  masyarakat  memiliki keyakinan tersendiri sehingga masih mau mempertahankan dan melaksanakan tradisi tersebut. Untuk mengungkap fenomena diatas, peneliti merumuskan masalah sebagai berikut. (1)  Apa makna yang terkandung dalam tradisi sembur utik? (2) Bagaimana tradisi sembur otik dilaksanakan? (3) Bagaimana pandangan hukum islam dalam tradisi sembur utik?. Berdasarkan rumusan tersebut penelitian ini  bertujuan untuk mengetahui makna, prosesi, serta pandangan hukum islam terhadap pelaksanaan tradisi sembur utik. Untuk menjawab pertanyaan di  atas, penelitian ini dirancang dengan rancangan penelitian lapangan yang bersifat diskriptif kualitatif, dengan cara observasi, wawancara, serta dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa di dalam tradisi  sembur  utik  memiliki  makna  yang  mendasar, nilai-nilai  yang  terkandung serta mengalami pergeseran dalam pelaksanaannya.

References

Chafidh, M.Afnan. A.Ma‟ruf Asrori. 2007. Tradisi Islam (Panduan Prosesi Kelahiran-Perkawinan-Kematian). Surabaya: Khalista.
Departemen Pendidikan dan Kebudayaan (DEKDIKBUD). 1989. Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka.
Jamil, Abdul, Abdurrahman Mas‟ud, Amin Syukur, dkk. 2002. Islam dan Kebudayaan Jawa.Yogyakarta: Gama Media.
Mursalin, Ayub. 2004. Cukuplah Mati Sebagai Penasehat. Jakarta: Mustaqim.
Pateda, Mansoer. 2001. Semantik Leksikal. Jakarta:Rineka Cipta.
Rendra. 1984. Mempertimbangkan Tradisi. Jakarta: PT. Gramedia.
Sholikin, Muhammad. 2010. Ritual & Tradisi Islam Jawa. Yogyakarta : Narasi.
Sulistyani. 2015. Ritual Ider Bumi di Desa Kemiren, Kecamatan Glagah, Kabupaten Banyuwangi. MUDRA 22 (1) : 28-38.
Suwito. 2015. Tradisi dan Ritual Kematian Wong Islam Jawa. Jurnal Kebudayaan Islam. Vol. 13, No. 2, Juli – Desember 2015.
Van Gennep. 1977. The Rites of Passage. London: Pinguins.
Published
2019-10-16
How to Cite
Lutfiyatul Hasanah. (2019). SHIFTING THE MEANING OF SEMBUR UTIK IN DELIVERING JENAZAH TO THE CITY IN WONOSOBO. Santhet (Jurnal Sejarah Pendidikan Dan Humaniora), 3(2), 56-63. https://doi.org/10.36526/js.v3i2.696