KEPADATAN DAN DISTRIBUSI KERANG SUMPIL (Faunus ater) DI KAWASAN TAMAN EDUKASI MANGROVE DEMANG GEDI, KABUPATEN PURWOREJO

  • Any Kurniawati Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto
  • Sarmin Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto
  • Eti Wahyuningsih Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto
  • Mardiyana Politeknik Negeri Cilacap
Keywords: Kepadatan, Distribusi, F. ater, Purworejo

Abstract

Taman Edukasi Mangrove Demang Gedi mempunyai ekosistem pesisir penting yang mengandung potensi keanekaragaman hayati, salah satunya yaitu Kerang Sumpil (Faunus ater). Hamparan Kerang Sumpil hampir menutupi seluruh permukaan sedimen ketika air surut. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui tingkat kepadatan dan pola distribusi Kerang Sumpil yang berasosiasi dengan ekosistem mangrove. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode survei dengan teknik pengambilan sampel purposive sampling berdasarkan perbedaan karakter habitat. Terdapat 3 stasiun pengambilan sampel yang masing-masing diamati setiap sebulan sekali. Untuk mengetahui pola distribusi F.ater, dilakukan analisis indeks morisita. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kepadatan Kerang Sumpil (F. ater) yaitu 491 ind/m² (Stasiun I), 453 ind/m² (Stasiun II), dan 318 ind/m² (Stasiun III). Pola distribusi Kerang Sumpil di semua stasiun diketahui secara mengelompok, dimana nilai indeks morisita sebesar 1,07 (Stasiun I), 1,08 (Stasiun II) dan 1,38 (Stasiun III).

Author Biographies

Any Kurniawati, Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

Ilmu Perikanan, Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

Sarmin, Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

Ilmu Perikanan, Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

Eti Wahyuningsih, Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

Biologi, Universitas Nahdlatul Ulama Purwokerto

Mardiyana, Politeknik Negeri Cilacap

Pengembangan Produk Agroindustri, Politeknik Negeri Cilacap

References

Barus, T. A. 2004. Pengantar Limnologi Studi Tentang Ekosistem Air Daratan. Medan: USU Press
Francis, A., et al. 2011. Status And Distribution Of Faunus Ater (Linnaeus, 1758) (Mollusca: Cerithioidea) In Singapore. Nature in Singapore (4):115-121.
Kementerian Negara Lingkungan Hidup. (2004). Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 201 Tahun 2004 tentang Kriteria Baku dan Pedoman Penentuan Kerusakan Mangrove. Jakarta: Kementerian Negara Lingkungan Hidup.
Kementerian Negara Lingkungan Hidup. (2004). Keputusan Menteri Negara Lingkungan Hidup Nomor 51 Tahun 2004 tentang Baku Mutu Air Laut. Jakarta: Kementerian Negara Lingkungan Hidup.
Lindawaty., Irma Dewiyanti., Sofyatuddin Karina. 2016. Distribusi dan Kepadatan Kerang Darah (Anadara sp.) Berdasarkan Tekstur Substrat di Perairan Ulee Lheue Banda Aceh. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Kelautan dan Perikanan Unsyiah. Vol. 1 (1): 114-123.
M. Ali. S., Asiah MD., Mimie Saputrie, Wardiah. 2017. Preferensi Habitat dan Kepadatan Populasi Faunus ater di Perairan Ekosistem Mangrove Sungai Reuleung Leupung Kabupaten Aceh Besar. Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana (SNP) Unsyiah (UNS): A131-A135.
Maharani, M. A., et al., 2017. Community Based Tourism Dalam Pengelolaan pariwisata Mangrove Demang Gedi di Kabupaten Purworejo. Prosiding Seminar Nasional Pascasarjana (SNP) Unsyiah (UNS): A131-A135.
Purworejo, B. P. P. D. K. 2016. Potensi Unggulan Daerah. Purworejo: Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kabupaten Purworejo.
Rizkya S, Rudiyanti S, Muskananfola MR. 2012. Studi Kelimpahan Gastropoda (Lambis spp.) pada Daerah Makroalga di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu. J
Management Of Aquatic Resources,1(1):1-7
Published
2022-12-30
How to Cite
KurniawatiAny, Sarmin, WahyuningsihEti, and Mardiyana. 2022. “KEPADATAN DAN DISTRIBUSI KERANG SUMPIL (Faunus Ater) DI KAWASAN TAMAN EDUKASI MANGROVE DEMANG GEDI, KABUPATEN PURWOREJO”. JURNAL LEMURU 4 (3), 199-204. https://doi.org/10.36526/lemuru.v4i3.2416.