Analisis Angka Lempeng Total Mikroba Pada Ikan Asin Di Kepulauan Ayau, Papua Barat
Abstract
Masyarakat Kepulauan, utamanya di pulau terluar Indonesia pada umumnya membuat Ikan asin sebagai salah satu bentuk pengawetan makanan. Ikan sebagai salah satu sumber protein hewani, ikan asin banyak cukup banyak diminati oleh masyarakat. Ketersediaan ikan asin dapat ditemui di pasar tradisional maupun pasar modern. Oleh karena itu perlu kajian yang merata diseluruh wilayah mengenai keamanan pangan khususnya pada ikan asin. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui besarnya cemaran mikroba pada ikan asin kakap yang ada di Kepulauan Ayau, Papua Barat. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif, dengan menggambarkan jumlah koloni mikroba terhadap setiap sampel. Berdasarkan hasil penelitian menunjukan bahwa Sembilan sampel mulai dari sampel A sampai dengan sampel I menunjukkan bahwa jumlah angka lempeng total bakteri pada ikan asin tidak melewati batas maksimum sesuai yang ditetapkan oleh badan standar nasional Indonesia, sehingga jika ditinjau dari uji ALT maka layak untuk dikonsumsi.
References
Arbanto, B., Retawimbi, A. Y., Faricha, A., & Rifani, G. P. S. (2020). Ikan Karang Famili Chaetodontidae Di Kepulauan Ayau, Kabupaten Raja Ampat, Papua Barat. Jurnal Enggano Vol, 5(2), 195-204.
BPS Kab Raja Ampat. 2019. Distrik Kepulauan Ayau Dalam Angka 2019. Badan Pusat Statistik Kabupaten Raja Ampat. 54 hal.
Cakalang, P. L. P. P. I., Dan, A. T. N. M. O., & di Pasar Remu, N. M. M. JB&P: Jurnal Biologi dan Pembelajarannya.
Faridz, R., Hafiluddin, Mega Ansahari. (2007). Analisis Jumlah Bakteri dan Keberadaan Escherichia coli Pada Pengolahan Ikan Teri Nasi di PT. Kelola Mina Laut Unit. Sumenap. Jurnal Embryo Vol 4 No 2. Teknologi Industri Pertanian Fakultas Pertanian Unijoyo. Hardianti, F., & Aziz, I. R. (2019). Identification of Pathogenic Bacteria on the Salted Fish Lutjanus Vivanus in Sorong City of West Papua. Malaysian Journal of Microbiology, 15(3), 237-244.
Jayadi, A., Anwar, B., & Sukainah, A. (2016). Pengaruh suhu penyimpanan dan jenis kemasan terhadap mutu abon ikan terbang. Jurnal Pendidikan Teknologi Pertanian, 2(1), 62-69.
Marpaung, R. (2017). Kajian Mikrobiologi pada Produk Ikan Asin Kering yang Dipasarkan di Pasar Tradisional dan Pasar Swalayan dalam Upaya Peningkatan Keamanan Pangan di Kota Jambi. Jurnal Ilmiah Universitas Batanghari Jambi, 15(3), 145-151.
Melawati, B., Fakhrurrazi, F., & Abrar, M. (2019). Deteksi Bakteri Salmonella Sp Pada Ikan Asin Talang-Talang (Scomberoides tala) Di Kecamatan Leupung Kabupaten Aceh Besar (Detecion of Bacteria Salmonella sp. on Talang-Talang Salt Fish (Scomberoides tala) at Leupung Aceh Besar Regency). Jurnal Ilmiah Mahasiswa Veteriner, 3(3), 175- 180.
Peraturan Pemerintah No. 26 Tahun 2008, Tentang Rencana Tata Ruang Wilayah Nasional.
Salosa, Y. Y. (2013). Uji kadar formalin, kadar garam dan total bakteri ikan asin tenggiri asal Kabupaten Sarmi Provinsi Papua. Depik, 2(1).
Standard Nasional Indonesia [SNI]. (2015). Persyaratan Standar Mutu Ikan Segar. SNI 2332- 3:2015. Badan Standardisasi Nasional. Jakarta.
Sukmawati, S., & Hardianti, F. (2018). Analisis total plate count (TPC) mikroba pada Ikan Asin Kakap di Kota Sorong Papua Barat. Jurnal Biodjati, 3(1), 72-78.
Sukmawati, S., Badaruddin, I., Dewi, N. K., Situmorang, N., Mahfut, M., & Mustapa, F. (2021, February). Analysis Of Organoleptic And Coliform Value In Fresh Mackerel (Rastrelliger sp.) Fish In Tpi Sorong City. In Journal of Physics: Conference Series (Vol. 1764, No. 1, p. 012035). IOP Publishing.
Sukmawati, S., Ratna, R., & Fahrizal, A. (2018). Analisis cemaran mikroba pada daging ayam broiler di kota makassar. Scripta Biologica, 5(1), 51-53.
Waluyo, E., & Kusuma, B. (2017). Keamanan Pangan Produk Perikanan. Universitas Brawijaya Press.