PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC SPLIT JUMPS DAN DOUBLE LEG SPEED HOP TERHADAP KECEPATAN TENDANGAN DEPAN PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER PENCAK SILAT DI SMP NEGERI 2 KALIPURO TAHUN PELAJARAN 2015/2016

  • MOHAMAD HIDAYAD Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi Fakultas Olahraga Kesehatan Universitas PGRI Banyuwangi
  • DANANG ARI SANTOSO Program Studi Pendidikan Jasmani, Kesehatan, dan Rekreasi Fakultas Olahraga Kesehatan Universitas PGRI Banyuwangi

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pelatihan split jumps dan double leg speed hop terhadap kecepatan tendangan depan pencak silat. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen dengan rancangan the randomized pretest posttest control groups design. Sampel penelitian ini adalah siswa putra SMP Negeri 2 Kalipuro sebanyak 10 orang ditentukan dengan teknik populasi. Kecepatan tendangan depan pencak silat diukur dengan video dengan menggunakan video analisis Kinovea dan data dianalisis dengan program SPSS 16,0.

Berdasarkan uji t paired samples test dengan mengkonsultasikan nilai  dan nilai  pada pelatihan split jump diperoleh nilai 5,620 lebih besar dari pada 2,776 maka hipotesa nihil (H0) ditolak dan hipotesa kerja (H1) diterima sedangkan pada pelatihan double leg speed hop diperoleh nilai 5,465 lebih besar dari pada 2,776 maka hipotesa nihil (H0) ditolak dan hipotesa kerja (H1) diterima. Berdasarkan peningkatannya pelatihan split jump diperoleh nilai sebesar 16,76 % dan peningkatan pelatihan double leg speed hop diperoleh nilai sebesar 34,38 % dengan demikian menunjukkan bahwa terdapat perbedaan pengaruh antara kedua pelatihan dan pelatihan double leg speed hop mempunyai pengaruh yang lebih baik dari pelatihan split jump dengan selisih peningkatan sebesar 17,62 %.

Dari hasil penelitian, dapat disimpulkan bahwa pelatihan split jump dan double leg speed hop berpengaruh terhadap kecepatan tendangan depan pada siswa putra ekstrakurikuler pencak silat di SMP Negeri 2 Kalipuro Tahun Pelajaran 2015/2016 dan terdapat perbedaan pengaruh antara kedua pelatihan serta pelatihan double leg speed hop mempunyai pengaruh yang lebih baik dari pelatihan split jump.

References

Arikunto, Suharsimi. 2002. Manajemen Penelitian. Jakarata. Rineka Cipta

Bompa, Tudor O. Theory and Methodology of Training. Dubuge : Kendall/Hunt Publishing Company

Candiasa, I Made. 2004. Statistik Multivariat Disertasi Aplikasi dengan SPSS. Singaraja: IKIP Negeri Singaraja

Fauzia, Yuniko Febby Husnul. 2013. Hubungan Indeks Masa Tubuh Dan Usia Dengan Kadar Asam Urat Pada Remaja Pra-Obese Dan Obese Di Purwokerto.

Furqon H, M dan Muchsin Doewes. 2002. Plaiometrik: Untuk Meningkatkan Power. Surakarta: Program PascasarjanaUniversitas Sebelas Maret.

Graha, Ali Satia. 2010. “Pengaruh Latihan Pliometrik Single Leg Hop Dan Double Leg Hop Terhadap Daya Ledak Otot Tungkai Dan Waktu Tempuh Pelari 110 Meter Gawang”.

Hadi, Sutrisno. 2001. Metodelogi research. Yogyakarta: UGM

Hariyadi, Slamet, R.Kotot. 2003. Teknik Dasar Pencak Silat Tanding. Jakarta: Dian Rakyat

Ichsan, Nur. 2004. Tes dan Pengukuran Kesegaran Jasmani. Makassar: Universitas Negeri Makassar.

Lubis, Johansyah. 2004. Pencak Silat Panduan Praktis. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Marhaento dan Putut (ed). 2007. Melatih Kecepatan Pencak Silat Kategori Tanding. JOPRES. Volume 3 (1): 72-75.

Martini, Dra, M.Pd. 2007. Prosedur dan Prinsip-prinsip Statistika (dengan penerapan di bidang olahraga) Edisi Revisi. Surabaya: Unesa University Press.

Sucipto. 2008. Pencak Silat. Jakarta: Universitas Terbuka.

Sugiyanto. 2013. Perkembangan dan Belajar motorik. Jakarta: Universitas Terbuka.

Surin, Bachtiar. 1980. Terjemah& tafsir AL-QUR’AN huruf arab & latin. Bandung; Fa. Sumatra

Thomas, K, French, D, & Hayes, PR. 2009. “The Effects of Two Plyometric Training Techniques on Muscular Power and Agility in Youth Soccer Players”. J Strength Cond Res, 23, pp: 332‐335.

Toha, Mohammad Anggoro, Dkk, 2007. Metode Penelitian modul 1, Jakarta : Universita Terbuka

Undang-Undang Republik Indonesia No. 3 (2005). Sistem Keolahragaan Nasional. Bandung: Citra Umbara

Viklund, Andreas. 2009. “Latihan-latihan Pliometrik”. Web Serba Ada

Zainul dan nasution.(2001). Penilaian Hasil Belajar. Jakarta;Dirjen Dikti

Zoelmi. 2012. Plyometric Pelatihan: cara melompat lebih tinggi untuk meningkatkan kinerja. Article

Published
2017-01-04
How to Cite
HIDAYADM., & SANTOSOD. A. (2017). PENGARUH LATIHAN PLYOMETRIC SPLIT JUMPS DAN DOUBLE LEG SPEED HOP TERHADAP KECEPATAN TENDANGAN DEPAN PADA SISWA PUTRA EKSTRAKURIKULER PENCAK SILAT DI SMP NEGERI 2 KALIPURO TAHUN PELAJARAN 2015/2016. Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani Dan Olah Raga), 1(2). Retrieved from https://ejournal.unibabwi.ac.id/index.php/kejaora/article/view/46