PEMANFAATAN KEMBALI LIMBAH TULANG IKAN TENGGIRI SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN GELATIN MELALUI PROSES HIDROLISIS ASAM FOSFAT

  • Sophia Shanti Meilani Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Elvi Kustiyah
  • Bungaran Saing Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
  • Agus Muhammad Ridwan Universitas Bhayangkara Jakarta Raya
Keywords: Limbah, Perendaman, Viskositas, Dampak lingkungan

Abstract

Limbah dari industri perikanan masih mengandung protein, lemak, mineral, dan bahan lain yang dapat dimanfaatkan sebagai bahan baku pembuatan berbagai produk, di antaranya gelatin. Gelatin dari limbah ulang ikan tenggiri dapat diperoleh melalui hidrolisis dengan larutan asam fosfat (H3PO4). Variasi konsentrasi H3PO4 yang digunakan pada penelitian ini adalah 4%, 8%, dan 12%, sedangkan variasi waktu perendaman adalah 32 jam, 44 jam, dan 56 jam. Pengujian kualitas gelatin yang dihasilkan dilakukan dengan analisis kadar protein, kadar lemak, kadar air, kadar abu, dan viskositas. Kadar protein dari gelatin tulang ikan tenggiri
maksimal yang dihasilkan adalah 70,11%, nilai tersebut belum memenuhi standar mutu gelatin menurut SNI 06-3735-1995. Kadar lemak pada gelatin tulang ikan berkisar antara 1,34% sampai 3,21%, kadar air berkisar antara 10,03% sampai 11,87%, sedangkan kadar abu berkisar antara 1,86% sampai 2,78%, ketiga parameter tesebut sudah sesuai dengan standar mutu gelatin. Analisis viskositas gelatin tulang ikan tenggiri menunjukkan hasil sebesar antara 4,02 cP sampai 6,84 cP sedangkan standar mutu viskositas gelatin adalah antara 2,5 cP hingga 5,5 cP. Pemanfaatan kembali limbah tulang ikan merupakan penerapan prinsip blue economy, yaitu upaya pengolahan bahan baku perikanan secara maksimal untuk mengurangi limbah yang berdampak terhadap lingkungan.

Author Biographies

Sophia Shanti Meilani, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Prodi Teknik Lingkungan

Bungaran Saing, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Prodi Teknik Kimia

Agus Muhammad Ridwan, Universitas Bhayangkara Jakarta Raya

Prodi Teknik Kimia

References

Coppola, D., Lauritano, C., Palma Esposito, F., Riccio, G., Rizzo, C., & de Pascale, D. (2021). Fish Waste: From Problem to Valuable Resource. Marine Drugs, 19(2), 1–39. https://doi.org/10.3390/md19020116
Fernianti, D., Juniar, H., & Adinda, N. D. (2020). Pengaruh Massa Ossein dan Waktu Ekstraksi Gelatin Dari Tulang Ikan Tenggiri Dengan Perendaman Asam Sitrat Belimbing Wuluh. Distilasi, 5(2), 1–9.
Gunawan, F., Suptijah, P., & Uju. (2017). EKSTRAKSI DAN KARAKTERISASI GELATIN KULIT IKAN TENGGIRI (Scomberomorus commersonii) DARI PROVINSI KEPULAUAN BANGKA BELITUNG. Jurnal Pengolahan Hasil Perikanan Indonesia, 20(3), 568–581.
Ilma, A. F. N. (2014). Blue Economy : Kesimbangan Perspektif Ekonomi dan Lingkungan. Jurnal Ilmu Ekonomi Dan Pembangunan (JIEP), 14(1). https://doi.org/10.20961/jiep.v14i1.2112
Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan Nomor 57/PERMEN-KP/2020 Tentang Rencana Strategis Kementerian Kelautan dan Perikanan Tahun 2020-2024.
Miskiyah, M.-, Sasmitaloka, K. S., Kamsiati, E., Juniawati, J., & Budiyanto, A. (2020). Karakteristik Mutu Gelatin Ceker Ayam Sebagai Alternatif Gelatin Halal. Jurnal
Standardisasi, 22(3), 239. https://doi.org/10.31153/js.v22i3.850
Nugroho, I. T., Darmanto, Y. S., & Amalia, U. (2015). PERBANDINGAN KUALITAS LEM BERBAHAN BAKU TULANG IKAN DARI TIGA JENIS IKAN LAUT YANG BERBEDA. Saintek Perikanan : Indonesian Journal of Fisheries Science and Technology, 11(1), 72–77. https://doi.org/10.14710/ijfst.11.1.72-77
Rachmania, R. A., Nisma, F., & Mayangsari, E. (2013). Ekstraksi Gelatin Dari Tulang Ikan Tenggiri Melalui Proses Hidrolisis Menggunakan Larutan Basa. Media Farmasi: Jurnal Ilmu Farmasi, 10(2), 18–28. https://doi.org/10.12928/mf.v10i2.1167
Ridhay, A., Musafira, Nurhaeni, Nurakhirawati, & Khasanah, N. B. (2016). Pengaruh Variasi Jenis Asam Terhadap Rendemen Gelatin Dari Tulang Ikan Cakalang (Katsuwonus Pelamis). Kovalen Jurnal Riset Kimia, 2(2), 44–53.
Setiyono, & Yudo, S. (2008). DAMPAK PENCEMARAN LINGKUNGAN AKIBAT LIMBAH INDUSTRI PENGOLAHAN IKAN DI MUNCAR (Studi Kasus Kawasan Industri Pengolahan Ikan di Muncar – Banyuwangi). Jurnal Air Indonesia, 4(1), 69–81. https://doi.org/10.29122/jai.v4i1.2396
Shahidi, F., Varatharajan, V., Peng, H., & Senadheera, R. (2019). Utilization of marine by-products for the recovery of value-added products. Journal of Food
Bioactives, 6, 10–61. https://doi.org/10.31665/jfb.2019.6184
SNI 06-3735. (1995). Mutu dan Cara Uji Gelatin.
Statistik Kementerian Kelautan dan Perikanan. (2020). https://statistik.kkp.go.id
Sulistyanto, E. P., Darmanto, Y. S., & Amalia, U. (2015). Karakteristik Lem Ikan Dari Tiga Jenis Ikan Laut yang Berbeda. Jurnal Ilmu Dan Teknologi Kelautan Tropis,
7(1), 23–31.
Yuliani, & Marwati. (2015). Ekstraksi dan Karakterisasi Gelatin Tulang Ikan Tenggiri (Scomberomorus commerson). Jurnal Teknologi Pertanian Universitas
Mulawarman, 10(1), 1–7
Published
2022-07-29
How to Cite
MeilaniSophia Shanti, KustiyahElvi, Bungaran Saing, and RidwanAgus Muhammad. 2022. “PEMANFAATAN KEMBALI LIMBAH TULANG IKAN TENGGIRI SEBAGAI BAHAN BAKU PEMBUATAN GELATIN MELALUI PROSES HIDROLISIS ASAM FOSFAT”. JURNAL LEMURU 4 (2), 57-64. https://doi.org/10.36526/lemuru.v4i2.2085.