PENINGKATAN KELINCAHAN PADA PEBULUTANGKIS USIA DEWASA 40 TAHUN MENGGUNAKAN MODEL LATIHAN LARI SEGITIGA DAN FOOTWORK PERINTAH

  • I Kadek Happy Kardiawan Universitas Pendidikan Ganesha
  • Ketut Chandra Adinata Kusuma Universitas Pendidikan Ganehsa
Keywords: Dewasa, Footwork Perintah, Kelincahan, Lari Segitiga

Abstract

Kelincahan merupakan salah satu komponen yang mengalami penurunan kualitas saat manusia memasuki fase usia dewasa. Kelincahan menjadi salah satu elemen yang pre dominan pada permainan bulutangkis. Sehingga dibutuhkan model latihan yang efektif untuk membantu menjaga kualitas kelincahan pemain kategori usia dewasa. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji peningkatan kelincahan pemain bulutangkis usia 40 dengan menerapkan model latihan lari segitiga dan footwork perintah. Penelitian ini termasuk dalam penelitian quasi eksperimen, yang menggunakan desain satu kelompok tes awal-tes akhir yang dimodifikasi. Subjek yang terlibat dalam penelitian ini sebanyak 25 pemain bulutangkis dari PB. Seribu, Penarungan, Bali. Subjek berjenis kelamin laki-laki yang berusia 40 tahun. Teknik pengumpulan data dilakukan sebelum dan sesudah subjek diberikan perlakuan atau latihan menggunakan side step test untuk mengukur kelincahan. Data yang sudah terkumpul tersebut selanjutnya diuji. Diawali dengan uji normalitas, homogenitas, dan hipotesis menggunakan uji t dengan taraf signifikansi 5%. Berdasarkan hasil analisis data maka dapat disimpulkan model latihan lari segitiga dan footwork perintah dapat meningkatkan kelincahan pebulutangkis usia 40 tahun. Sehingga kedua model latihan tersebut masih efektif diberikan kepada pemain bulutangkis pada usia 40 tahun.

References

Amirrudin, Rufi’i, & Cholid, A. (2021). Pengaruh Latihan Footwork dan Latihan Skipping Terhadap Ketepatan Forehand Smash pada Atlet Bulutangkis Pb . Patriot Sidoarjo. SPORTIVE, 5(2), 90–98. https://doi.org/https://doi.org/10.26858/sportive.v5i2.22444

Anjasmara, D. B. (2021). Pengaruh Latihan Agility Ladder Drill Dan Three Corner Drill Terhadap Peningkatan Kelincahan Pada Tim Sepakbola Indonesia Muda ( IM ) Kebumen. Seminar Nasional Keindonesiaan (FPIPSKR), 820–830.

Astrawan, I. P., Adiputra, N., & Jawi, I. M. (2016). Pelatihan Footwork Bulutangkis 10 Repetisi 2 Set Lebih Baik Dibandingkan 5 Repetisi 4 Set Untuk Meningkatkan Kekuatan Otot Tungkai Dan Kelincahan. Sport and Fitness Journal, 4(2), 18–29.

Billah, A., Kanca, I. N., & Suratmin. (2016). Pengaruh Pelatihan Lari Segitiga Dan Lari Reaksi Terhadap Kelincahan Pada Siswa Ekstrakurikuler Bulutangkis SMP Negeri 2 Singaraja Tahun 2016. Pendidikan Kepelatihan Olahraga, 5(2). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jjpko.v5i2.7863

Budriarsa, G. (2013). Pengaruh pelatihan lari tiga sudut dan side jump sprint terhadap denyut nadi istirahat. Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha, 1(1). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jiku.v1i1.1591

Fadillah, M., Kusaini, H. ., Dirgantoro, E. W., & Hamid, A. (2020). The Effect of Three Corner Drill Training Against Futsal Playback Probability. Advances in Social Sciences, Education and Humanities Research, 407, 96–97. https://doi.org/10.2991/assehr.k.200219.026

Gustaman, G. P. (2019). Hubungan Footwork, Kekuatan Otot Tungkai Dan Tinggi Lompatan Terhadap Kemampuan Smash Bulutangkis. JUARA : Jurnal Olahraga, 4(1), 1. https://doi.org/10.33222/juara.v4i1.512

Hamid, A., & Aminuddin, M. (2019). Pengaruh Latihan Footwork Terhadap Agility Pada Pemain Bulutangkis Pbsi Tanah Laut Usia 12-15. Multilateral Jurnal Pendidikan Jasmani Dan Olahraga, 18(1), 51–55. https://doi.org/10.20527/multilateral.v18i1.6568

Hasanah, S. J., Kadek, I., Kardiwan, H., Chandra, K., Kusuma, A., Pendidikan, J., & Olahraga, K. (2017). Pengaruh Pelatihan Footwork Maju Mundur Depan Belakang Dan Footwork Perintah Terhadap Kelincahan. Pendidikan Kepelatihan Olahraga, 8(2). https://doi.org/http://dx.doi.org/10.23887/jjpko.v9i2.14779

Hendro, Gusril, & Badri, H. (2020). Pengaruh Latihan Three Corner Drill Dan Zig Zag Run Terhadap Peningkatan Kelincahan Pemain Bola Basket Sekolah Menengah Atas Negeri 2 Pasaman. STAMINA, 3(11), 786–795.

Kamaruddin, I., Nur, M., & Sufitriyono, S. (2020). Distributed Practice Learning Model Using Audiovisual Media for Teaching Basic Skills of Badminton. Journal of Educational Science and Technology (EST), 6(2), 224–232. https://doi.org/10.26858/est.v6i2.13801

Muhammad, J. (2020). Perkembangan Kebugaran Fisik Orang Dewasa Muda Ditinjau Dari Jenis Kelamin. Jurnal Ilmiah Ilmu Keolahragaan, 4(April), 42–50. https://doi.org/https://doi.org/10.24114/so.v4i1.17785

Pratama, I. G. A. T., Budiawan, M., & Sudarmada, I. N. (2018). Pengaruh Pelatihan Three Corner Drill Terhadap Peningkatan Kelincahan Dan Power. Jurnal Ilmu Keolahragaan Undiksha, 6(3), 28–34. https://doi.org/10.23887/jiku.v6i3.2648

Putra, A. K., Ramadi, Putu, N., & Wijayanti, N. (2017). Pengaruh Latihan Footwork Terhadap Kelincahan Pada Atlet Putra Persatuan Bulutangkis Mandiri Pekanbaru U-15. Jurnal Online Mahasiswa, 4(1), 1–8.

Riandinata, Hanif, S., & Siregar, N. M. (2018). Model Latihan Keterampilan Footwork untuk Atlet Bulutangkis Pemula Usia 13-15 Tahun. Jounal Ilmiah Educater, 4(1), 55–62.

Rifai, A., Bustomi, D., & Hambali, S. (2020). Perbandingan Latihan Footwork Dan Shadow Terhadap Kelincahan Atlet Tim Bulutangkis Pb. Setia Putra. Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani Dan Olah Raga), 5(1), 25–31. https://doi.org/10.36526/kejaora.v5i1.848

Salim, M. S., Lim, H. N., Salim, M. S. M., & Baharuddin, M. Y. (2010). Motion analysis of arm movement during badminton smash. Conference on Biomedical Engineering & Sciences, 111–114. https://doi.org/10.1109/IECBES.2010.5742210

Samsudin. (2018). Pengaruh Latihan Lari Segitiga terhadap Kemampuan Menggiring Bola dalam Permainan Sepak Bola pada Siswa Putra Kelas XI SMA Negeri 1 Hu’u. Jurnal Pendidikan Olahraga, 8(1), 44–51.

Sidik, D. Z., Pesurnay, P. L., & Afari, L. (2019). Pelatihan Kondisi Fisik (Nita (ed.); Cetakan Pe). PT. Remaja Rosdakarya.

Subekti, M., & Santika, I. G. P. N. A. (2021). Pelatihan Modifikasi Footwork Terhadap Peningkatan Kelincahan Siswa SMP Negeri 3 Abiansemal Badung Bali. Jurnal Kejaora: Jurnal Kesehatan Jasmani Dan Olah Raga, 6(1), 153–159. https://doi.org/https://doi.org/10.36526/kejaora.v6i1.1288

Sugiyanto. (1998). Perkembangan dan Belajar Motorik. Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Susiani, Priajaya, S., & Sirait, A. (2019). Analisis Faktor-Faktor yang Berhubungan Dengan Resiko Kejadian Hipertensi pada Usia Dewasa Muda di Puskesmas Batang Beruh Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi Tahun 2019. Journal of Chemical Information and Modeling, 3(3), 33–43.

Widiastuti. (2019). Tes dan Pengukuran Olahraga (Cetakan ke). PT Rajagrafindo Persada.

Zhannisa, U. H., Royana, I. F., Prastiwi, B. K., & Pratama, D. S. (2018). Analisis Kondisi Fisik Tim Bulutangkis Universitas PGRI Semarang. Journal Power Of Sports, 1(1), 30–41. https://doi.org/http://doi.org/10.25273/jpos.v1i2.2523

Published
2022-05-10
How to Cite
I Kadek Happy Kardiawan, & Ketut Chandra Adinata Kusuma. (2022). PENINGKATAN KELINCAHAN PADA PEBULUTANGKIS USIA DEWASA 40 TAHUN MENGGUNAKAN MODEL LATIHAN LARI SEGITIGA DAN FOOTWORK PERINTAH. Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani Dan Olah Raga), 7(1), 1-6. https://doi.org/10.36526/kejaora.v7i1.1741