PEMBELAJARAN BERBANTUAN PERMAINAN FORMULA 1 (RUN, JUMP, THROW) DALAM AKTIVITAS GERAK LOKOMOTOR DAN TINGKAT KEBUGARAN JASMANI SISWA SEKOLAH DASAR PADA MATA PELAJARAN PJOK
Abstract
Penelitian dan pengembangan ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan pengembangan model permainan formula 1 (Run, Jump, Throw), untuk mengetahui kemenarikan respon siswa terhadap pengembangan model permainan formula 1 (Run, Jump, Throw). Penelitian ini dilakukan menggunakan metode Research & Development (R&D) dengan menggunakan prosedur pengembangan Borg & Gall. Teknik pengumpulan data menggunakan lembar angket validasi. Isntrumen yang digunakan berupa lembar angket validasi untuk mengetahui kelayakan model permainan formula 1 (Run, Jump, Throw) dan angket respon siswa untuk mengetahui kemenarikan siswa terhadap model permainan formula 1(Run, Jump, Throw).Teknik analisis data yang digunakan dalam penelitian pengembangan ini adalah menggunakan teknik deskriptif berbentuk persentase. Berdasarkan hasil validasi terhadap pengembangan model permainan formula 1 diperoleh skor rata-rata kelayakan pengembangan model permainan formula 1 hasil validasi dari ahli penjas 1 diperoleh rata-rata4,2, pada ahli penjas 2 diperoleh rata-rata 4,3, dan pada ahli pembelajaran diperoleh rata-rata 4,4. Dapat disimpulkan hasil validasi adalah termasuk dalam kriteria layak digunakan. Kemenarikan pengembangan model pembelajaran permainan formula 1(Run, Jump, Throw) diperoleh rata-rata pada uji coba skala kecil diperoleh prosentase 89,75%, sedangkan pada uji coba skala besar diperoleh prosentasi 91%. Dari hasil tersebut model permainan formula 1(Run, Jump, Throw) termasuk dalam kriteria “sangat menarik”.
References
Badan Standar Nasional Pendidikan. (2006). Lampiran Standar Isi Pendidikan Jasmani dan Kesehatan. Jakarta:BSNP
Blegur, J., et al. (2017). Permainan Kecil: Teori dan Aplikasi. Kupang: Jusuf Aryani Learning
Borg, W.R. & Gall, M.D. Gall. (1983). Educational Research: An Introduction, Fifth Edition. New York: Longman
Bremer, E. & Lloyd, M. (2014). The Importance of Fundamental Motor Skill Proficiency for Physical Activity in Elementary School Age Females. Phenex Journal, (Online), 6(2): 1-12, (http://ojs.acadiau.ca/index.php/phenex/article/view/1535.), diakses pada 3 September 2020.
Furqon, M. (2006). Mendidik Anak Dengan Bermain. Surakarta: Universitas Sebelas Maret
Husdarta, J.S. (2011). Manajemen Pendidikan Jasmani. Bandung: Alfabeta.
Inawati, N. (2012). Model Pembelajaran Kid’s Atletik Nomor Lari Formula 1 di Pantai Untuk Meningkatkan Kemampuan Kecepatan Gerak pada SiswaKelas V SDN Poncol 04 Kota Pekalongan Tahun Pelajaran 2010/2011.Skripsi: Program SarjanaPendidikan UNNES
Lutan, R. (2002). Olahraga dan Etika: Fair Play. Jakarta: Depdiknas
Mahendra, A. (2007). Implementasi Model Pendidikan Gerak. Buku Ajar. FPOK – UPI.Bandung
Nurhasan. (2001). Tes dan Pengukuran dalam Pendidikan Jasmani. Depdiknas
Slameto. (2010). Belajar & Faktor-Faktor yang mempengaruhinya, Jakarta: Rineka Cipta
Sugiyono. (2002). Metode penelitian, Bandung: CV Alfa Beta
Sujiono, B. (2010). Metode Pengembangan Fisik. Jakarta: Universitas Terbuka.
Sukmadinata, N.S. (2017). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Remaja Rosdakarya
Undang-Undang Republik Indonesia No. 20 Tahun 2003. tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta. BP. Restindo Mediatama.
Yoyo. (2005). Pembelajaran Atletik Implementasi Pembelajaran Nomor Lempar,(online),(http://www.google.com/jurnal/pembelajaranatletik_implementasipembelajaranlempar), diakses tanggal 12 April 2020
Winarno, M.E. (2006). Dimensi Pembelajaran Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Malang: Universitas Negeri Malang.
Copyright
Authors who publish with Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga) agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution License (CC BY 4.0) that allows others to share the work with an acknowledgment of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgment of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work.