Pengaruh Pembelajaran Menggunakan Media Hullahop Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Senam Lantai Pada Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Pakusari

  • Dewi Irma Ristanti SDN 1 Gebang
  • Wawan Setiawan Universitas PGRI Banyuwangi
  • Donny Setiawan Universitas PGRI Banyuwangi

Abstract

Senam ini dikatakan sebagai aktivitas dasar dan menjelma dari setiap bagian anggota tubuh dari kemampuan komponen motorik atau gerak seperti kekuatan, kecepatan, keseimbangan, kelenturan, kelincahan, dan ketepatan. Salah satu contoh senam lantai adalah gerakan dengan melakukan guling depan dan guling belakang. Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (action research). Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah untuk meningkatkan pembelajaran senam lantai menggunakan media hulahoop. Subjek penelitian adalah siswa kelas VII SMP Negeri 1 Pakusari yang berjumlah 30 anak, terdiri atas siswa putra sebanyak 15 anak dan siswa putri sebanyak 15 anak. Instrumen dalam penelitian ini merupakan alat yang digunakan untuk mengungkap atau menggambarkan objek penelitian. Instrumen dalam penelitian ini adalah instrumen tes unjuk kerja guling depan. Dari hasil penelitian pembelajaran senam lantai guling depan dan guling belakang tersebut dapat disimpulkan bahwa tindakan pembelajaran senam lantai guling depan dan guling belakang menggunakan media hulahoop yang dilakukan dalam 2 siklus, terbukti mampu meningkatkan hasil pembelajaran pada siswa kelas VIII SMP NEGERI 1 PAKUSARI Kecamatan Pakusari Kabupaten Jember.

References

Abdul Majid. (2008). Perencanaan Pembelajaran.Bandung: Remaja Rosdakarya.

Achmad Paturusi. (2012). Manajemen Pendidikan Jasmani dan Olahraga. Jakarta: Rineka Cipta.

Adang Suherman. (2000). Dasar-Dasar Penjaskes. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Agus Mahendra. (2001). Pembelajaran Senam di Sekolah Dasar. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional.

Anas Sudijono.(2006). Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: PT Grafindo Persada.

Berty Tilarso. (2000). Sehat dan Bugar Sepanjang Usia Dengan Senam, Semarang: Seminar dan Lokakarya.

BSNP.(2006). Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan.Jakarta: Debdikbud

Depdiknas.(2003). Undang-Undang Republik Indonesia No 20 Tahun 2003 Tentang Sistem Pendidikan Nasional. Jakarta: Sinar Grafika.

Desminta. (2009). Psikologi Perkembangan. Bandung: PT REMAJA ROSDAKARYA.

Dewi Salma Prawiradilaga. (2007). Prinsip Desain Pembelajaran. Jakarta: Rineka Cipta.

Dimyati dan Mudjiono.(2006). Belajar dan Pembelajaran. Jakarta: Rhineka Cipta.

Muhajir. (2016). Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan kesehatan. Jakarta: Kemdikbud.

Published
2019-10-14
How to Cite
Dewi Irma Ristanti, Wawan Setiawan, & Donny Setiawan. (2019). Pengaruh Pembelajaran Menggunakan Media Hullahop Terhadap Peningkatan Hasil Belajar Senam Lantai Pada Siswa Kelas VIII Di SMP Negeri 1 Pakusari. Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani Dan Olah Raga), 4(1), 16-20. Retrieved from https://ejournal.unibabwi.ac.id/index.php/kejaora/article/view/617

Most read articles by the same author(s)