PENGARUH LATIHAN FOOTWORK TERHADAP KELINCAHAN DAN KECEPATAN PADA ATLET BULU TANGKIS PB. KUSUMA NGAWI
Abstract
Permainan bulutangkis merupakan olahraga raket yang dimainkan 2 orang lawan (buat tunggal) atau dua pasang (buat ganda), yang mengambil posisi berlawanan di bidang lapangan yang dibagi dua oleh sebuah jaring (net) dimana raket menjadi tongkatnya dan shuttlecock sebagai objek pukulannya.. Tujuan permainan bulutangkis artinya berusaha mengembalikan shuttlecock ke bidang permainan lawan, mengupayakan lawan kesulitan untuk mengembalikan shuttlecock serta memenangkan permainan. Penelitian ini menggunakan pendekatan desain kuantitatif dan kuasi-empiris untuk mendemonstrasikan eksperimen sistematis dan berdasarkan fakta mengenai pengaruh latihan kaki terhadap kelincahan dan kecepatan pemain bulutangkis. Sampel yg digunakan ialah atlet putra PB Kusuma sebanyak 18 orang. Program perlakuan atau treatment dilakukan dengan frekuensi 3 sesi dalam seminggu selama 6 minggu. Hasil pre-test oleh Shapiro Wilk mengembalikan data normal. Pre-test menggunakan memakai uji Levene diperoleh data asal populasi yg sama/seragam. Perhitungan uji impak menggunakan uji t sampel berpasangan (α = lima%) diperoleh yang akan terjadi nilai signifikansi sebesar 0,00 buat kelincahan dan kecepatan. Kesimpulan yang didapat berdasarkan hasil perhitungan statistik yaitu latihan footwork berpengaruh terhadap kelincahan dan kecepatan pemain bulu tangkis PB Kusuma.
References
Avloniti, A., Chatzinikolaou, A., Fatouros, I. G., Avloniti, C., Protopapa, M., Draganidis, D., & Kambas, A. (2016). The acute effects of static stretching on speed and agility performance depend on stretch duration and conditioning level. Journal of Strength and Conditioning Research, 30(10), 2767–2773.
Bompa, T., & Buzzichelli, C. (2015). Periodization training for sports, 3e. Human Kinetics.
Bompa, T. O., & Haff, G. G. (2009). Theory and Methology of training. United State of America: Human Kinetic.
Cendra, R., & Gazali, N. (2019). Intensitas Olahraga Terhadap Perilaku Sosial. Media Ilmu Keolahragaan Indonesia, 9(1), 13–17.
Fawzi, O. S., & Jayadi, I. (2018). Pengaruh Latihan Footwork terhadap Tinggi Lompatan, Kecepatan, dan Kelincahan pada Pemain Bulutangkis. Jurnal Prestasi Olahraga, 3(1).
Harsono, H. (2015). Kepelatihan olahraga, teori dan metodologi. Jakarta: Remaja Rosdakarya.
Kartal, R. (2016). Comparison of Speed, Agility, Anaerobic Strength and Anthropometric Characteristics in Male Football and Futsal Players. Journal of Education and Training Studies, 4(7), 47–53. https://doi.org/10.11114/jets.v4i7.1435
Mamahit, J., Lomboan, E., & Mumekh, M. (2020). Pengaruh Latihan Kelincahan Terhadap Kemampuan Foot Work Dalam Permainan Bulutangkis. Jurnal Olympus Jurusan PKR, 01(02), 18–22.
Mylsidayu, A., & Kurniawan, F. (2015). Ilmu Kepelatihan Dasar. Bandung. Alfabeta Bandung.
Pradana, A. A. (2013). Kontribusi Tinggi Badan, Berat Badan, Dan Panjang Tungkai Terhadap Kecepatan Lari Cepat (Sprint) 100 Meter Putra (Studi Pada Mahasiswa Ikor Angkatan 2010 Universitas Negeri Surabaya). Jurnal Kesehatan Olahraga, 1(1), 1–5.
Purnama, S. K. (2010). Kepelatihan bulutangkis modern. Surakarta: Yuma Pustaka.
Sapulete, J. J. (2012). Hubungan Kelincahan dan Kecepatan dengan Kemampuan Menggiring Bola Pada Permainan Sepakbola Siswa SMK Kesatuan Samarinda. Jurnal Ilara, 3(1), 109.
Subarjah, H. (2000). Bulutangkis. CV Seti Aji: Surakarta.
Subarjah, H. (2010). Hasil Belajar Keterampilan Bermain Bulutangkis Studi Eksperimen Pada Siswa Diklat Bulutangkis Fpok-Upi. Jurnal Cakrawala Pendidikan, 3(3), 325–340. https://doi.org/10.21831/cp.v3i3.361
Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan pendekatan Kuantitatif, Kualitatif dan R&D. In METODE PENELITIAN ILMIAH.
Copyright (c) 2023 Jurnal Kejaora (Kesehatan Jasmani dan Olah Raga)
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.
Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.