Studi Capacitor Bank Berbasis Smart Power Meter Pada Umkm Roti Di Kabupaten Banyuwangi

Authors

  • Bagus Pramono Universitas PGRI Banyuwangi
  • Charis Fathul Hadi Universitas PGRI Banyuwangi
  • Ratna Mustika Yasi Universitas PGRI Banyuwangi

Keywords:

Kata Kunci— Faktor daya, UMKM, Capacitor bank, Smart Power Meter, dan Internet of Things

Abstract

Penyaluran energi listrik sering mengalami masalah akibat rendahnya faktor daya, terutama di industri kecil atau UMKM yang menggunakan banyak beban induktif. Permasalahan ini sering diabaikan karena kapasitas daya yang kecil, padahal masih memiliki potensi besar untuk diperbaiki guna meningkatkan efisiensi energi. Studi awal pada UMKM Diva Bakery menunjukkan faktor daya rata-rata sebesar 0,70, yang tergolong rendah dan menandakan efisiensi listrik belum optimal. Pengukuran dilakukan menggunakan smart power meter IoT, yang memungkinkan pemantauan langsung dan integrasi dengan sistem Internet of Things (IoT). Data yang diperoleh digunakan untuk menganalisis faktor daya, menentukan kapasitas capacitor bank, serta mengevaluasi dampaknya terhadap efisiensi energi dan biaya listrik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa faktor daya rata-rata berada di kisaran 0,63–0,72, menandakan kualitas daya yang masih buruk. Beban induktif seperti motor induksi menjadi penyebab utama rendahnya faktor daya. Pemasangan capacitor bank terbukti efektif dalam meningkatkan efisiensi sistem kelistrikan, dengan penurunan konsumsi daya semu sebesar 35,85% dan penghematan biaya listrik Rp. 177.600,88 per bulan. Implementasi ini tidak hanya meningkatkan kualitas daya tetapi juga memberikan manfaat finansial yang signifikan dan menjanjikan dalam jangka panjang.

 

Downloads

Published

2025-10-29

How to Cite

Bagus Pramono, Charis Fathul Hadi, & Ratna Mustika Yasi. (2025). Studi Capacitor Bank Berbasis Smart Power Meter Pada Umkm Roti Di Kabupaten Banyuwangi. JOURNAL ZETROEM, 7(2), 50–56. Retrieved from https://ejournal.unibabwi.ac.id/index.php/Zetroem/article/view/5383

Issue

Section

Article