ADSORBSI PEROKSIDA MINYAK JELANTAH DENGAN HIDROKSIAPATIT ASAL TULANG AYAM: PENGARUH ALKALINITAS AKTIVATOR

Authors

  • Nurfiansyah Nurfiansyah Politeknik Negeri Ujung Pandang
  • Srinanda Israwati

DOI:

https://doi.org/10.36526/jc.v7i2.6185

Keywords:

hidroksiapatit, tulang ayam, minyak jelantah, peroksida, aktivasi NaOH

Abstract

Peroksida merupakan senyawa reaktif yang umumnya terbentuk pada minyak jelantah akibat interaksi antara minyak goreng dan oksigen selama proses pemanasan. Hidroksiapatit yang berasal dari tulang ayam memiliki potensi signifikan untuk menghilangkan peroksida karena struktur berporinya serta adanya gugus aktif yang melimpah yang mampu mengikat molekul peroksida. Kapasitas adsorpsi hidroksiapatit berbasis tulang ayam dapat ditingkatkan melalui penghilangan hambatan pada struktur porinya. Dalam penelitian ini, natrium hidroksida (NaOH) digunakan sebagai aktivator kimia dengan variasi konsentrasi 5%, 10%, 15%, 20%, dan 25% (b/v). Nilai peroksida ditentukan sesuai dengan prosedur yang tercantum dalam SNI 2902:2011. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi NaOH optimal adalah 15%, yang menghasilkan kapasitas adsorpsi tertinggi sebesar 19,7820%.

References

Yuda pratama, Koming D., Istikomah T.. (2005) Pengaruh massa arang aktif kulit durian terhadap pengolahan limbah minyak jelantah dengan menggunakan membran komposit poliamida-arang kulit durian, 47, 102-105.

Abdilah, F., Hulupi, M. (2020) Efektivitas cangkang telur untuk menurunkan bilangan peroksida dan asam lemak bebas pada minyak jelantah, Fullerene Journal of Chemistry, 5(2), 109-116.

Alamsyah, M., Kalla, R. (2017) Pemurnian minyak jelantah dengan proses adsorbsi, Journal of Chemical Process Engineering, 2(2), 22-26.

Amalia, V., Hadisantoso, E. P., Hidayat, D., Diba, R. F., Dermawan, M. F., Tsaniyah, S. W. (2017) Isolasi dan karakterisasi hidroksiapatit dari limbah tulang hewan, Alchemy: Journal of Chemistry, 5(4), 114-119.

Aritonang, B. (2018) Daya adsorpsi karbon aktif dari cangkang kemiri terhadap kadar bilangan peroksida pada minyak goreng bekas, Jurnal Kimia Saintek dan Pendidikan, 2(1), 21-30.

Aritonang, B., Sijabat, S., Ritonga, A. H. (2019) Efektivitas arang aktif cangkang telur bebek dan kulit durian sebagai adsorben untuk menurunkan kadar bilangan peroksida dan asam lemak bebas pada minyak goreng bekas, Jurnal Kimia Saintek dan Pendidikan, 3(1), 28-32.

Damayanti, F., Supriyatin, T., Supriyatin, T. (2020) Pemanfaatan limbah minyak jelantah sebagai upaya peningkatan kepedulian masyarakat terhadap lingkungan, Dinamisia: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1). https://doi.org/10.31849/dinamisia.v5i1.4434

Ferriansyah, R. M., Hadiantoro, S. (2021) Penggunaan serbuk tulang ayam sebagai adsorben dengan aktivator HCl dan NaOH untuk mengurangi ion logam kromium, Distilat: Jurnal Teknologi Separasi, 7(2), 494-499.

Khoirunnisa, Z., Wardana, A. S., Rauf, R. (2020) Angka asam dan peroksida minyak jelantah dari penggorengan lele secara berulang, Jurnal Kesehatan, 12(2), 81-90.

Ratnawati, S. E., Ekantari, N., Pradipta, R. W., Paramita, B. L. (2018) Aplikasi response surface methodology (RSM) pada optimasi ekstraksi kalsium tulang lele, Jurnal Perikanan Universitas Gadjah Mada, 20(1), 41-48.

Ringo, G. S., Ruswanto, A., Widyasaputra, R. (2023) Analisis kualitas minyak kelapa hasil dari berbagai proses pengolahan tradisional, G-Tech: Jurnal Teknologi Terapan, 7(1), 52-61.

Zulaiha, S., Ritonga, P. S., Maulana, A. N. (2019) Pemanfaatan karbon aktif tulang ayam sebagai adsorben dan implementasinya pada pembelajaran kimia, Chempublish Journal, 4(1), 9-18.

Published

2025-09-30

How to Cite

Nurfiansyah, N., & Srinanda Israwati. (2025). ADSORBSI PEROKSIDA MINYAK JELANTAH DENGAN HIDROKSIAPATIT ASAL TULANG AYAM: PENGARUH ALKALINITAS AKTIVATOR. Jurnal Crystal : Publikasi Penelitian Kimia Dan Terapannya, 7(2), 361–366. https://doi.org/10.36526/jc.v7i2.6185