DAYA HAMBAT EKSTRAK BIJI MANGGA (Mangifera indica L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Salmonella typhi

Authors

  • Desto Arisandi Program Studi Teknologi Laboratorium Medis STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Inez Melani Lesmono Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Tsamrotul Fuadah Hidayat Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Nessa Octiria Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta
  • Nurlaili Farida Muhajir Program Studi Teknologi Laboratorium Medis, STIKES Guna Bangsa Yogyakarta

DOI:

https://doi.org/10.36526/biosense.v8i3.5714

Keywords:

Biji Mangga, Ekstrak, Salmonella typhi

Abstract

Resistensi obat dalam pengobatan penyakit infeksi seperti demam tifoid menjadi salah satu tantangan yang dihadapi pada saat ini. Keterediaan bahan alam yang melimpah yang diketahui berpotensi sebagai antibakteri serta perkembangan teknologi berperan penting dalam penemuan berbagai jenis alternatif antibiotik yang dapat digunakan untuk mengatasi penanganan penyakit. Tujuan penelitian yaitu mengetahui kemampuan ekstrak biji mangga untuk menghambat pertumbuhan Salmonella typhi. Jenis penelitian ini yaitu true experiment dengan rancangan posttest only control group design. Penelitian ini dilakukan di laboratorium STIKES Guna Bangsa Yogyakarta pada Juli-Oktober 2023. Metode difusi digunakan untuk menguji aktivitas antibakteri berbagai konsentrasi ekstral biji mangga (20%,40%, 60%, 80%, dan 100%). Kloramfenikol digunakan sebagai kontrol positif terhadap zona hambat Salmonella typhi. Zona hambat pertumbuhan Salmonella typhi pada media Muller Hinton pada konsentrasi 40% (6 mm), 60% (6 mm), 80% (7 mm), dan 100% (8 mm) dengan kekuatan daya hambat pada kategori sedang. Pengujian kontrol positif menggunakan klorampenikol 30 μg menunjukkan adanya zona hambat sebesar 14 mm dengan kekuatan daya hambat pada kategori kuat, sedangkan kontrol negatif menggunakan akuades tidak terdapat adanya zona hambat pertumbuhan bakteri.

References

Adamczak, A., Ożarowski, M., & Karpiński, T. M. (2020). Antibacterial Activity of some Flavonoids and Organic Acids Widely Distributed in Plants. Journal of Clinical Medicine, 9(1). https://doi.org/10.3390/jcm9010109

Apriliana, E., Ramadhian, M. R., Warganegara, E., & Hasibuan, S. A. (2018). Perbandingan Daya Hambat Ekstrak Daun Jarak Pagar (Jatropha curacas Linn) Terhadap Pertumbuhan Bakteri Sthaphylococcus aureus dan Escherichia coli Secara In Vitro. Jurnal Agromedicine Unila, 5(2), 556–561.

Azizah, J. S., Yunila, & Nendra, W. (2025). Laporan Kasus: Typhoid Fever. Medic Nutricia : Jurnal Ilmu Kesehatan, 10(3). https://doi.org/10.5455/mnj.v1i2.644

Fahmi, S. Al, Putri, L. A. M., Mesak, I. J., & Herdianty, J. (2024). Antibacterial Activity Test of Combination of Chitosan and Ethanol Extract of Cocoa Leaves (Theobroma Cacao L.) Against Salmonella Typhi Bacteria. StradaJournal of Pharmacy, 6(2), 142–145. https://doi.org/https://doi.org/10.30994/sjp.v6i2.148

Hasanah, N., & Novian, D. R. (2020). Analisis Ekstrak Etanol Buah Labu Kuning (Cucurbita Moschata D.). Parapemikir : Jurnal Ilmiah Farmasi, 9(1), 54. https://doi.org/10.30591/pjif.v9i1.1758

Kasim, V. N. A. (2020). Peran Imunitas pada Infeksi Salmonella Typhi. In Etika Jurnalisme Pada Koran Kuning : Sebuah Studi Mengenai Koran Lampu Hijau. Athra Samudra.

Kholidha, A. N., Suherman, I. P. W. P., & Hartati. (2016). Uji Aktivitas Ekstrak Etanol Daun Dadap Serep (Erythrina lithosperma Miq) sebagai Antibakteri terhadap Bakteri Salmonella typhi. Medula, 4(1), 281–290.

Laoi, D., Lukstyowati, I., & Syawal, H. (2020). Pemanfaatan Ekstrak Etanol Biji Mangga Harumanis (Mangifera indica L) untuk Menghambat Pertumbuhan Bakteri Edwardsiella tarda. Jurnal Ruaya : Jurnal Penelitian Dan Kajian Ilmu Perikanan Dan Kelautan, 8(1), 18–27. https://doi.org/10.29406/jr.v8i1.1844

Mustofa, F. L., Rafie, R., & Salsabilla, G. (2020). Karakteristik Pasien Demam Tifoid pada Anak dan Remaja di Rumah Sakit Pertamina Bintang Amin Lampung. Jurnal Ilmiah Kesehatan Sandi Husada, 12(2), 625–633. https://doi.org/10.35816/jiskh.v10i2.372

Nurmansyah, D., & Normaidah. (2020). Review : Patogenesis Dan Diagnosa Laboratorium Demam Tifoid. Klinikal Sains : Jurnal Analis Kesehatan, 8(2), 51–61. https://doi.org/10.36341/klinikal_sains.v8i2.1409

Octaviani, A., Zaim, M., & Avissa, R. (2023). Uji Antibakterial dari Ekstrak Etanol Biji Mangga (Mangifera indica L) Terhadap Bakteri Salmonella typphimurium. Sanus Medical Journal, 5(1), 14–17. https://doi.org/10.22236/sanus.v5i1.10719

Putra, W. S. (2015). Kitab Herbal Nusantara. Kata Hati.

Rahmawatiani, A., Mayasari, D., & Narsa, A. C. (2020). Kajian Literatur: Aktivitas Antibakteri Ekstrak Herba Suruhan (Peperomia pellucida L.). Proceeding of Mulawarman Pharmaceuticals Conferences, 12, 117–124. https://doi.org/10.25026/mpc.v12i1.401

Susanto, A. (2020). Buku Ajar Bakteriologi (Carrier Penyakit Typus). In E-Book Penerbit STIKes Majapahit. STIKes Majapahit Mojokerto. http://ejournal.stikesmajapahit.ac.id/index.php/EBook/article/view/663

Wulandari, A., & Rahmawardany, C. Y. (2022). Perilaku Penggunaan Antibiotik di Masyarakat. Sainstech Farma, 15(1), 9–16. https://doi.org/10.37277/sfj.v15i1.1105

Downloads

Published

2025-07-13

How to Cite

Arisandi, D., Lesmono, I. M., Hidayat, T. F., Octiria, N., & Muhajir, N. F. (2025). DAYA HAMBAT EKSTRAK BIJI MANGGA (Mangifera indica L.) TERHADAP PERTUMBUHAN Salmonella typhi. JURNAL BIOSENSE, 8(3), 373–381. https://doi.org/10.36526/biosense.v8i3.5714

Most read articles by the same author(s)