Analisa Performa Kolektor Surya Plat Datar Dengan Menggunakan Media Batu Sebagai Absorber
Abstract
Kolektor surya adalah suatu alat yang dapat menangkap energi matahari dan mengubahnya menjadi energi kalor yang berguna. Salah satu cara untuk meningkatkan performa dari kolektor surya adalah menggunakan alternatif media absorber.Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan pengaruh kenaikan suhu pada kolektor setelah menggunakan tambahan absorber berupa batu. Pada penelitian ini menggunakan tiga variasi absorber yaitu menggunakan batu,pasir, dan batu campuran pasir. Alat yang digunakan pada penelitian ini adalah thermometer digital dan sumber panas menggunakan lampu sorot 450 watt dengan jarak lampu ke kolektor 1m. Pada penelitian ini menggunakan 3 jenis variasi bukaan katup yaitu pembuka aliran full dengan nilai debit 100,07 ml/dt, pembuka aliaran ½ dengan nilai debit 67,99 ml/dt dan pembuka aliran ¼ dengan nilai debit 100,07 ml/dt. Pada penelitian ini waktu yang ditempuh setiap variasi absorber adalah 4 jam dengan interval pengukuran setiap 5 menit pada suhu air masuk dan kenaikan suhu air keluar. Hasil dalam penelitian ini adalah Jenis absorber berpengaruh terhadap unjuk kerja kolektor surya. Pengaruhnya pengunaan absorber batu terhadap kolektor surya adalah meningkatnya kenaikan suhu pada air yang stabil, dengan kenaikan suhu maksimal 34,1℃. Dari beda suhu memiki tiga variasi absorber batu, pasir, batu dan pasir pada setiap variasi absorber tersebut memiliki sifat penyerap panas yang perbeda beda. Pasir memiliki sifat penyerap panas yang paling rendah diantara variasi yang yang lain. Hasil penelitian menunjukkan bahwa variasi pembuka katub ½ dengan nilai debit 67,99 ml/dt memiliki pengaruh beda suhu lebih tinggi sebesar 1,1℃.
Kata kunci: kolektor surya, absorber, batu, pasir, perpindahan panas