KEMAMPUAN NUMBER SENSE SISWA SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) KELAS VII PADA MATERI BILANGAN
Abstract
Latar Belakang: Matematika mempunyai peranan yang penting dalam kehidupan sehari-hari. Hampir dalam setiap aktivitas tidak terlepas dari bilangan dan perhitungannya. Number sense dapat diartikan sebagai berpikir fleksibel dan intuisi tentang bilangan. Untuk menilai sifat number sense yang dimiliki seorang individu, kita harus memeriksa fleksibilitas terhadap bilangan yang ditunjukkan oleh individu tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan kemampuan number sense siswa SMP pada materi Bilangan. Diharapkan penelitian ini dapat memberikan informasi mengenai kemampuan siswa dalam menggunakan pengetahuannya mengenai bilangan sehingga guru dapat meningkatkan kualitas pembelajaran di sekolah.
Metode: Penelitian ini berjenis kualitatif dengan responden sebanyak 12 orang siswa kelas vii. Dari 12 tersebut dipilih 3 orang yang mewakili nilai tinggi, sedang, rendah. Pengumpulan data dilakukan dengan tes tulis dan wawancara yang hasilnya ditriangulasikan kemudian dianalisis secara kualitatif berdasarkan indikator yang telah ditentukan yaitu Membandingkan bilangan sesuai urutannya, Membandingkan bilangan dengan representasi yang berbeda, Memperkirakan jawaban dari suatu operasi bilangan, Menghitung tanpa menggunakan alat bantu atau hanya menalarnya, Menerapkan strategi berpikir, Menilai kewajaran hasil dari suatu operasi bilangan.
Hasil: subjek dengan nilai tinggi pada setiap jawabannya tidak mengandung komponen number sense sama sekali, subjek dengan nilai dengan nilai sedang pada jawabannya mengandung 2 komponen number sense, subjek dengan nilai rendah pada jawabannya mengandung 1 komponen number sense
Kesimpulan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa siswa dengan nilai tinggi tidak selalu memiliki tingkat number sense yang lebih baik dari siswa dengan nilai sedang atau rendah. pembelajaran daring sangat berpengaruh pada tingkat pemahaman siswa pada materi yang diberikan oleh guru mapel. tingkat number sense siswa kelas VII tergolong rendah karena siswa dengan nilai tinggi, sedang, dan rendah masih banyak yang belum memenuhi komponen number sense tersebut yaitu menilai besaran bilangan, estimasi, komputasi mental, dan menilai kerasionalitasan atau kewajaran hasil perhitungan yang diperoleh
References
Arhamni, R. J. (2015). ANALISIS STRATEGI NUMBER SENSE SISWA SMK NEGERI. JURNAL PENDIDIKAN MATEMATIKA Volume 9 No.1 , 60-67.
Ekawati, E. (2013). PROFIL KEMAMPUAN NUMBER SENSE SISWA KELAS VII SEKOLAH MENENGAH PERTAMA (SMP) DALAM MEMECAHKAN MASALAH MATEMATIKA PADA MATERI BILANGAN BULAT. repository MATHEdunesa , 1.
Hadi, S. (2015). NUMBER SENSE: BERPIKIR FLEKSIBEL DAN INTUISI TENTANG BILANGAN. Math Didactic: Jurnal Pendidikan Matematika Vol. 1, No.1, , 3.
Mufidah, I. (2017). Profil Number Sense Siswa SD pada Materi Pecahan Ditinjau dari Gaya Kognitif Object Imagery, Spatial Imagery dan Verbal. Ju r n a l M a t e m a t i ka K r e a t i f- I n o v a t i f , 209-214.
Nourma Pramestie Wulandari, A. S. (2020). PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN NUMBER SENSE SISWA . SAP (Susunan Artikel Pendidikan) Vol. 4 No. 3 , 215-222.
Sabrianti, R. (2012). Potensi Number Sense Siswa pada Materi Penjumlahan Pecahan Biasa di Madrasah Tsanawiyah. journal unesa Vol.2 No.1 , 5.
TONRA, W. S. (2016). PEMBELAJARAN NUMBER SENSE UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR SISWA SEKOLAH DASAR PADA MATERI PECAHAN. Delta-Pi: Jurnal Matematika dan Pendidikan Matematika Vol. 5, No.2, , 109-116.
Umi Nurjanah, D. L. (2019). NUMBER SENSE SISWA PADA MATERI BILANGAN. Prosiding Seminar Nasional Matematika dan Pendidikan Matematika (pp. 1174-1182). Karawang: https://journal.unsika.ac.id/index.php/sesiomadika.